Akal sebagai panglima dan Analisa sebagai senjata.


Renungan..
Hidup adalah perjalanan panjang nan berliku. Sewaktu-waktu kita akan menemukan tanjakan dan turunan. Setiap persimpangan pasti menemukan keraguan. Terkadang kita harus terkecoh oleh mulusnya jalan.
Berbicara tentang dunia, dunia yang sebagian orang dianggap tua, tua oleh kebahagiaan,kesedihan, kemenangan, kebatilan dan bahkan keangkaramurkaan . tapi dunia akan tetap jadi dunia sesuai kudratNya. Semua yang di tampilkan adalah potamorgana. Realitas maya dan semua meliputi jiwa manusia. Perasaan adalah pasilitas maya yang di maksud. Maka tidak boleh perasaan menglahkan analisa. Analisa adalah kejujuran dan kesejatian. Jadikanlah akal sebagai panglima dan analisa sebagai senjata, namun manusia harus tetap dengan segala pitrahnyayang melekat padanya.
Manusia harus dewasa akan tetapi keharusan itu butuh waktu yang amat panjang, jatuh bangun menuju kedewasaan adalah hal yang biasa untuk menuju kematangan emosional, tapi jangan terjebak dengan kebiasaan.Akal harus tegar,perasaan harus lentur, dan manusia harus bijaksana, jangan terlalu lama terpaku di persimpangan, ambil keputusan dan segeralah berjalan

Unknown

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Instagram